19 Tahun, Udah Ngapain aja Rip?

Banyak pastinya!

Besok emang hari special buat  umat Muslim seluruh dunia. Yups, Idul Adha! Bukan hanya manusia yg dibuat senang, sapi sama kambing pun tidak kalah senangnya, dahsyat sekali mereka bisa mati syahid esok hari.

Okeh, besok juga, tanggal 26 Oktober, info aja, merupakan hari lahir saya, menandakan kalau umur biologis saya besok menginjak usia 19 tahun. Makin berkurang saja waktu saya di dunia. Buat saya, ulang tahun emang bukan hal yg special, sekadar hari biasa saja. 

Momen bertambahnya umur ini saya jadikan sebagai sarana intropeksi diri saja. Sudah 19 tahun saya menjalani hidup, tapi nampaknya belum banyak kontribusi yg saya berikan buat lingkungan dan komunitas sekitar saya, bahkan buat keluarga sendiri masih sedikit yg dapat saya beri.

Hidup nampaknya baru dimulai ketika saya masuk kuliah, ketika saya mulai memikirkan akan jadi apa saya di masa yg akan dating. Ya, saya jadi rajin membaca buku self help, mengikuti siaran motivasi, dan yg paling berdampak adalah ketika saya mengenal yg namanya mentoring.

Masalah terbesar diri saya adalah komunikasi. Saya bukan komunikator yg baik. Saya memiliki beragam solusi cerdas, saya memiliki berjuta ide hebat, namun masalahnya saya terlalu khawatir membaginya dengan orang lain, saya terlalu takut untuk speak up.  Seperti wejangan yg diutarakan sahabat abusadji saya, sist Gita Partiwi (@gitadahsyat)

Saya nampaknya telah menyia-nyiakan hidup selama 19 tahun lamanya, tapi itu bukan masalah besar, yg paling penting adalah bagaimana saya akan menjalani hidup untuk ke depannya. Saya masih muda, masih dianugerahi energy berlebih, dan saya masih diberi waktu untuk terus merubah diri, terus meningkatkan kapasitas diri, yg pastinya, hasil akhirnya untuk memberi kontribusi bagi sekitar.

Mungkin pertanyaannya sekarang harusnya, “19 tahun, mau ngapain aja Rip?”.

Semoga dengan bertambahnya umur biologis, semakin bertambah pula kedewasaan saya.

Akhir kata, selamat hari raya Idul Adha, dan selamat bertambah dewasa ya Arif Abdurahman.