Jauh sebelum kehadiran Netflix, beberapa televisi swasta nasional bertanggungjawab membaptis para bocah jadi penonton anime di medio 1990-an dan 2000-an. Hiburan impor Jepang yang bahkan menjangkau anak kampung macam saya.
Sayangnya, kebanyakan anime jadul yang tayang saat itu tak bisa kita tonton sampai tamat. Alasan pertama, animenya memang belum tamat, yang kedua, stasiun televisinya tak kuat bayar untuk memborong episodenya.
Dari 1990-an beberapa televisi memang sering menampilkan serial anime juga, dari RCTI, SCTV, Indosiar, dan TPI. Di awal 2000-an munculnya beberapa stasiun baru menarik minat saya, karena menghadirkan judul-judul anime terbaru, salah satunya Trans TV ini.
Nah, berikut serial anime jadul yang pernah tayang di Trans TV.
1. Ranma 1/2
Genre | Comedy, Supranatural, Shounen, Slice of Life |
Episode | 161 |
Studio | Deen |
Menurut kakak saya, sebelum di Trans TV, Ranma ½ pernah tayang di stasiun televisi lain pada 1990-an, meski saya pertama kali menonton di sini.
Ranma ½ mengikuti petualangan lucu antara Ranma dan Akane saat mereka menghadapi berbagai lawan, bertemu orang-orang baru, dan menemukan cara berbeda untuk membuat satu sama lain marah, dengan pertunangan yang mengikat mereka.
Ranma dikutuk akan berubah menjadi perempuan ketika disiram dengan air dingin, dan hanya air panas yang dapat mengubahnya kembali menjadi laki-laki. Dan beberapa karakter lainnya punya kutukan serupa, seringnya jadi binatang.
Ranma ½ sendiri merupakan karya Rumiko Takahashi, sebelum nantinya dia menulis Inuyasha.
2. Flame of Recca (Rekka no Honoo)
Genre | Action, Adventure, Shounen |
Episode | 42 |
Studio | Pierrot |
Sebelum adanya Naruto, ninja dengan kekuatan supernatural favorit saya adalah Recca. Sampai sekarang saya masih ingat lirik lagu opening dub Indonesia dari anime jadul ini.
Rekka Hanabishi, yang berasal dari keluarga pembuat kembang api, menganggap dirinya sebagai ninja zaman modern. Kemudian suatu hari, Rekka bertemu dengan Yanagi Sakoshita, seorang gadis lembut dengan kemampuan untuk menyembuhkan luka.
Pertemuan mereka memicu serangkaian peristiwa, yang berujung pada fakta Rekka memang anggota terakhir dari klan ninja legendaris yang masih hidup, juga memiliki kekuatan untuk mengendalikan api.
Baca juga: 15 Karakter Anime Pengguna Api Terkuat
3. Love Hina
Genre | Comedy, Ecchi, Harem, Shounen, Slice of Life |
Episode | 24 |
Studio | Xebec |
Waktu kecil saya belum mengerti konsep harem dan ecchi, dan Love Hina tampaknya adalah anime harem ecchi pertama yang saya tonton.
Anime jadul ini bercerita tentang Keitaro Urashima yang punya janji kepada seorang gadis ketika dia masih kecil, bahwa mereka akan bertemu lagi di Universitas Tokyo di masa depan.
Saat dewasa, Keitaro berniat untuk tinggal di hotel milik neneknya sambil melanjutkan studinya ke Universitas Tokyo. Namun kemudian mengetahui kalau hotel tersebut telah lama berubah jadi asrama khusus perempuan.
Melalui perubahan takdir yang aneh, Keitaro akhirnya menjadi manajer asrama, memulai hidupnya dengan tinggal bersama lima perempuan lainnya. Sekaligus menemukan gadis masa kecilnya di dalam harem tadi.
4. Fruits Basket
Genre | Comedy, Drama, Romance, Slice of Life, Shoujo |
Episode | 26 |
Studio | Deen |
Saat dulu saya sering tertukar antara Ranma 1/2, Love Hina dan Fruits Basket ini. Sebab Fruits Basket punya elemen kutukan yang menyebabkan karakter bisa berubah jadi hewan, dan menjurus harem, meski dengan protagonis perempuan.
Adalah Tohru Honda yang menemukan rahasia keluarga Sohma. Bahwa ada beberapa anggota keluarga Sohma yang jika dipeluk oleh lawan jenis, mereka untuk sementara akan berubah menjadi salah satu hewan dalam shio atau zodiak Tiongkok.
Namun, fenomena aneh ini bukanlah bahan tertawaan; sebaliknya, itu adalah kutukan mengerikan yang menyimpan sejarah kelam.
Fruits Basket jadul ini sekarang sudah mendapat remake, dan saya merekomendasikan keduanya.
Baca juga: Analisis Shio/Juunishi Anggota Keluarga Sohma
5. Trigun
Genre | Action, Adventure, Comedy, Drama, Sci-fi, Shounen |
Episode | 26 |
Studio | Madhouse |
Lagu pembuka tanpa lirik dengan kocokan khas rock progresif, koboi jago tapi kalem dan humoris, dan dunia tandus antah berantah gabungan steampunk dan cyberpunk. Saat kecil saya menganggap Trigun ini anime keren, dan ketika menonton ulang saat pandemi kemarin, argumen saya tetap sama.
Trigun mengikuti Vash the Stampede, pria yang kepalanya dihadiahi 60 miliar. Alasannya: Dia akan meninggalkan jejak kematian dan kehancuran ke mana pun dia pergi, dan siapa pun dapat menganggap diri mereka mati jika mereka melakukan kontak mata, atau begitulah yang dikatakan rumor. Meski sebenarnya, Vash adalah seorang pecinta damai, yang mengaku tidak pernah mengambil nyawa orang dan menghindari kekerasan dengan cara apa pun.
Vash melintasi gurun planet Gunsmoke, sementara itu diikuti oleh dua agen asuransi, Meryl Stryfe dan Milly Thompson, yang berusaha meminimalkan kerusakan. Tak lama kemudian, kesialan mereka berevolusi menjadi situasi hidup atau mati.
Masa lalu Vash yang menyedihkan akan terurai dan moralitas serta prinsipnya didorong ke titik puncak.
Baca juga: Trigun: Petualangan Komikal-Eksistensialis Sang Koboi Steampunk
6. Jin-Rou (Jin-Roh The Wolf Bridge)
Genre | Psychological, Action, Drama, Romance |
Episode | 1 Film |
Studio | Production I.G. |
Jelas saya tak mengerti saat pertama kali menonton. Masih tak habis pikir, kenapa film anime dipertontonkan buat anak-anak, dan saya salah satunya.
Jin-Rou adalah kisah yang menyayat hati tentang seorang pria yang menginjak garis tipis antara manusia dan binatang, untuk akhirnya menemukan sisi mana dia sebenarnya.
Dalam sejarah alternatif, setelah Perang Dunia II, kerusuhan sipil dan terorisme merajalela di Jepang yang hancur di bawah pendudukan asing. Kazuki Fuse, seorang prajurit dalam elit kontra-terorisme, gagal untuk mencegah seorang gadis remaja melakukan pemboman bunuh diri yang kemudian menyebabkan kerusakan besar ke Tokyo.
Dengan luka mental dan kompetensinya yang dipertanyakan, Kazuki dikirim kembali ke akademi militer untuk evaluasi ulang. Tanpa sepengetahuannya, dia terjebak dalam jaringan konspirasi pemerintah yang memiliki kekuatan untuk menentukan masa depan seluruh Jepang.
Baca juga: 10 Anime Terbaik dari Production I.G
7. Neon Genesis Evangelion
Genre | Action, Drama, Mecha, Psychological, Sci-fi |
Episode | 26 |
Studio | Gainax |
Pasti banyak yang terkejut kalau Neon Genesis Evangelion pernah tayang di Trans TV. Karena memang tayangnya tengah malam, dan hanya diputar beberapa episode.
Ditulis oleh Hideaki Anno, Neon Genesis Evangelion adalah kisah si emo Shinji Ikari sang pilot mecha pilihan. Berlatar di tahun 2015, ketika dunia berada di ambang kehancuran. Harapan terakhir umat manusia ada di tangan Nerv, badan khusus di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa, dan Evangelion mereka, mesin raksasa yang mampu mengalahkan Angel pembawa kehancuran Bumi.
Shinji bertatap muka dengan ayahnya untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun, kehidupan biasanya berubah ketika dia masuk ke kedalaman Nerv, dan menuju takdir baru yang mengerikan: dia harus jadi pilot Evangelion Unit-01 dengan nasib umat manusia berada di pundaknya.
8. Cyborg Kurochan
Genre | Action, Comedy, Sci-fi |
Episode | 66 |
Studio | Bogey |
Dalam dunia dub anime jadul Indonesia, ada satu pengisi suara yang cukup terkenal, karena sering tampil juga jadi aktor sinetron: Ony Syahrial. Nah, protagonis Cyborg Kurochan disuarakan olehnya.
Kuro hanyalah seekor kucing biasa yang hanya ingin melindungi pemiliknya, pasangan tua yang sudah tak bisa mengurus diri sendiri. Suatu hari saat berkencan dengan pacarnya Pooly yang seekor anjing, Kuro diculik oleh seorang ilmuwan jahat dan pulang dalam keadaan sudah menjadi robot.
Kuro bisa melepas chip yang mengendalikannya dan memperhatikan bahwa orang-orang menjadi takut dengan penampilan robotiknya dan sekarang dia dapat berbicara seperti manusia. Kuro memutuskan untuk menyamarkan dirinya dengan kulit boneka dan terus hidup sebagai hewan peliharaan.
9. Ninku
Genre | Action, Adventure, Shounen |
Episode | 55 |
Studio | Pierrot |
Yang masih mengganjal saya adalah sosok protagonisnya, meski semua karakter digambar realis, cuma dia sendiri yang mirip karakter Sinchan dengan lidah menjulur.
Anime ini bercerita tentang sekelompok prajurit bernama Ninku yang bertempur melawan Tentara Kekaisaran dan hampir mengalahkannya. Namun pada akhirnya, Ninku kalah dan hancur lebur. Setelah perang, Tentara Kekaisaran memantapkan diri sebagai pembela rakyat dengan bantuan propaganda. Kini, orang-orang berpikir bahwa Ninku adalah penjahatnya dan yang telah memulai perang.
Fusuke terlihat seperti anak kecil tetapi dia adalah mantan kapten divisi Ninku pertama. Ibunya diculik, dan meski Ninku dikalahkan, ia melanjutkan perjalanan untuk menemukannya. Dalam perjalanannya ia bertemu Aicho dan Touji, keduanya juga mantan kapten Ninku, dan bersama-sama mereka bertarung melawan tentara kekaisaran yang mencoba membunuh Ninku terakhir yang tersisa.
Ninku adalah klan ninja punah yang menguasai teknik esoterik dan kuat, oleh karena itu banyak kelompok lain terus-menerus mencoba mencuri teknik mereka untuk mengambil alih negara. Target utama mereka adalah Fusuke, seorang anak yang tampak aneh tapi salah satu yang paling kuat.
Baca juga: 10 Anime Studio Pierrot Terbaik
10. Bubu ChaCha
Genre | Comedy, Slice of Life |
Episode | 26 |
Studio | Daume |
Premisnya memang bikin sedih, tapi anime jadul ini menghibur dan menghangatkan.
Bubu Chacha berkisah tentang seekor anjing yang meninggal karena kecelakaan dan dihidupkan kembali sebagai mobil mainan. Bersama-sama, dia dan Randy belajar banyak hal baru tentang dunia dan soal persahabatan yang tak akan pernah mati.
11. Jubei-chan: Lovely Gantai no Himitsu
Genre | Action, Comedy, Drama, Shounen |
Episode | 13 |
Studio | Madhouse |
Jiyu Nanohana adalah seorang siswi biasa sampai dia bertemu dengan seorang samurai berusia 300 tahun yang ceroboh. Samurai itu mengatakan kepada Jiyu bahwa dirinya adalah reinkarnasi dari Yagyu Jubei.
Dengan bantuan “Penutup Mata Cantik” Jiyu bisa berubah menjadi pendekar pedang legendaris itu kapan pun dia perlu.
12. Blue Submarine No. 6 (Ao no 6-gou)
Genre | Action, Adventure, Mecha, Sci-fi |
Episode | 4 |
Studio | Gonzo |
Ilmuwan Zorndyke yang dulu terkenal dan dihormati telah melahirkan makhluk hidup baru, yang tumbuh subur di lautan dan hidup untuk menghancurkan manusia. Zorndyke percaya inilah saatnya manusia dibebaskan dari kekuasaan mereka atas bumi.
Nasib umat manusia berada pada Blue Submarine No. 6 dan armada Blue lainnya untuk mengakhiri kegilaan dan kreasi Zorndyke itu.
13. Star Ocean EX
Genre | Adventure, Fantasy, Sci-fi, Shounen |
Episode | 26 |
Studio | Deen |
Anime jadul ini bercerita tentang Claude C. Kenni, seorang awak kapal luar angkasa Calnus dan putra komandan kapal, disinter ke Expel, sebuah planet terbelakang dengan pedang dan sihir.
Dia bekerja sama dengan Rena Lanford, yang mengira dia adalah Kesatria Cahaya yang legendaris, dan karakter lain untuk menyelidiki meteorit yang telah menyebabkan masalah di seluruh dunia.
14. Mushrambo
Genre | Adventure, Drama, Fantasy, Sci-fi, Shounen |
Episode | 32 |
Studio | Toei Animation |
Di dunia Mushrambo, kehidupan manusia hampir berakhir. Setelah virus mematikan mengancam kepunahan umat manusia, ras baru bernama Enterrans diciptakan untuk melestarikan kehidupan di Bumi. Namun, Enterrans berperang melawan manusia dan robot mereka. Pada akhirnya Enterrans adalah pemenang dari konflik ini.
Sebelum sisa-sisa terakhir umat manusia jatuh, salah satu dari sedikit ilmuwan yang tersisa menempatkan putrinya, Yakumo Shindou, ke dalam kamar tidur khusus. Harapannya adalah bahwa suatu hari putrinya akan terbangun kembali dan memulihkan perdamaian antara manusia dan Enterrans.
Berabad-abad telah berlalu sejak perang; Yakumo terbangun dan bertemu seorang Enterran bernama Mashura yang berjanji untuk membantunya. Juga bergabung dengan Enterrans Sago dan Kutal. Namun tak semua Enterran sebaik teman baru Yakumo dan beberapanya siap melakukan kekejaman untuk mencegah kembalinya umat manusia.
15. Naruto
Genre | Action, Adventure, Shounen |
Episode | 220 |
Studio | Pierrot |
Saya masih ingat Naruto tayang pukul 8 pagi dari Senin sampai Sabtu. Karena sekolah digilir masuk pagi dan masuk siang tiap minggu, maka saya nonton Naruto setengah-setengah.
Bercerita tentang Naruto Uzumaki yang seorang ninja hiperaktif dan berkepala dingin yang masih tinggal di Konohagakure. Dijauhi karena monster rubah ekor sembilan Kyuubi di dalam dirinya, Naruto berjuang untuk menemukan tempatnya di desa, serta keinginan membara untuk menjadi Hokage di Konoha. Ini membawanya tak hanya ke berbagai teman baru yang hebat, tetapi juga beberapa musuh yang mematikan.
Di Trans TV, setahu saya Naruto tayang hanya sampai gelut lawan Zabuza. Karena memang serial Naruto masih panjang.
Baca juga: Panduan Nonton Naruto: Urutan Cerita dan Episode Filler
Nah itu tadi beragam anime jadul yang pernah tayang di Trans TV. Ini seingat saya ya, kalau ada yang kelewat kasih tahu, ya.
Agar tak ketinggalan tulisan terbaru dan menarik dari Kearipan, bisa ikuti di Google News.
ah asli kangeeen banget anime jaman dulu. paling suka ranma1/2 koak sih ceritanya
Iya emang komedi sih, jadi pengen nonton ulang Ranma, tapi watchlist udah panjang banget.
Dari lima belas anime yang tayang di trans TV itu aku paling kenalnya ranma 1/2 sama Naruto.
Ranma 1/2 kalo ngga salah dari komik ya, soalnya aku pernah punya komiknya tapi cuma dua doang.
Mushrambo sepertinya menarik, coba ah cari di YouTube barang kali ada
Iya Ranma emang dari manga, yg bikinnya sama kayak Inuyasha. Dulu emang terbilang terkenal Ranma ini. Kalau Naruto mah mungkin semua orang udah pada tau sih ya.
Di YouTube cuma ada lagu opening doang kalau Mushrambo.
https://sp.nicovideo.jp/watch/sm1466395
Itu endingnya yang full version.
Sebenarnya di YouTube juga ada kok yang upload versi fullnya.
Dari semuanya aku cuma tau naruto doang, apalagi sekarang jarang banget nonton TV karena ga ada tv dikost 🙁 Kangen rasanya mencet-mencet tv pas remot rusak 🙁
Selain Naruto (yang nonton di Trans cuma sampai ngalahin Zabuza, kemudian akhirnya pindah ke Global hingga pengejaran Sasuke sekaligus duel di patung, baru deh tertarik baca komiknya), kayaknya cuma nomor 8 dan 10 yang pernah saya tonton di Trans, sedangkan sisanya ingatan ini betul-betul blur.
Kuro, Mie, Matatabi, trio yang bikin kangen. Karena dulu cukup sering main PS di rental satu jam cuma buat namatin gim itu biar dapat yang versi cyborg dan semua senjata power max.
Sungguh masa kecil yang menggembirakan. Apalagi sampai hari ini masih doyan dengerin OST Cyborg Kurochan. Haha.
Kalau Cyborg Kurochan game PS1 itu paling favorit Matatabi, soalnya bumerangnya kalau udah power max keliatan keren betul. Suka rebutan Matatabi kalau main berdua sama temen di rental.
Lagu ending Kurochan yg dub Indo masih sedih kalau didengerin sekarang.
yampun dari sekian list cuman Naruto yang aku tau. kenapa aku nggak setau ini hehehe
aku kangen masa masa 90an, ada stasiun TPI ya, astagahhh tiap hari minggu list tontonan dari pagi sampe siang full, kenapa kartun jaman dulu itu menarikkk banget
Final Fantasy masuk anime gak kak? Dulu juga pernah tayang kan ya di TransTV, saya dulu sukanya nonton Ranma 1/2 dan Furuba ( fruit basket )
Final Fantasy: Spirit Within sama Final Fantasy VII: Advent Children iya pernah tayang juga. Tapi itu 3D sih, biasanya ga masuk kategori anime.
Ranma sama Furuba emang favorit.
aku nontonnya yang nomor 1 doang dan suka banget dulu gak pernah ketinggalan
naruto emang pertama kali d trans tv pagi, gw nntonnya jg pas libur sekolah cuma di tayangin ampe zabuza arc aja, yg gw salah adalah gw pikir nih anime berkoordinasi sama asian kungfu generation gw kira adalah sperti asosiasi kungfu gtu krn ada tulisannya di openingnya trnyata band soundtracknya yg haruka kanata
Ty bang, Flame of Recca, akhirnya tau judulnya, pas bocil nonton secuil2 sama nggak ngerti ceritanya, dah ngubek2 gugel baru nemu ini wkwk