Studio Gainax telah memberikan jejak yang tak terlupakan dalam dunia anime, mulai dari petualangan luar angkasa hingga perjalanan psikologis yang penuh pergolakan.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi sepuluh anime garapan studio Gainax, menguraikan kisah mereka, trivia unik yang menyertainya, serta alasan mengapa anime-anime ini masih relevan dan layak untuk ditonton kembali.
1. Royal Space Force: The Wings of Honneamise
| Judul | Ouritsu Uchuugun: Honneamise no Tsubasa |
| Genre | Action, Drama, Sci-Fi |
| Episode | 1 Film |
| Rilis | Spring 1987 |
Di sebuah dunia yang hampir menyerupai Bumi namun memiliki peradaban yang berbeda, seorang pemuda bernama Shirotsugh Lhadatt menjadi bagian dari pasukan luar angkasa.
Ketika diberi kesempatan menjadi astronot pertama, ia dihadapkan pada pertanyaan mendalam tentang makna hidup, moralitas, dan eksistensi manusia.
Wings of Honneamise adalah proyek pertama Gainax, disutradarai oleh Hiroyuki Yamaga yang kala itu masih berusia 24 tahun.
Pendanaannya hampir terhenti di tengah jalan, tetapi keuletan para kru menjadikannya salah satu film anime paling berani dalam hal narasi.
Anime ini adalah meditatif dan filosofis, berbeda dari karya Gainax lainnya yang lebih meledak-ledak.
Ini adalah film untuk mereka yang ingin merenung, mengamati, dan melihat kebangkitan Gainax sebagai studio yang berani melawan arus.
Baca juga: 10 Film Anime 1980-an Terbaik
2. Gunbuster
| Judul | Top wo Nerae! GunBuster |
| Genre | Action, Drama, Mecha, Sci-Fi |
| Episode | 6 |
| Rilis | Fall 1988 |
Noriko Takaya adalah seorang gadis yang bercita-cita menjadi pilot robot raksasa untuk melawan ancaman alien yang mengancam manusia.
Dalam pelatihannya, ia harus mengatasi ketakutan dan keraguan diri, sambil menghadapi realitas perang antarbintang.
Gunbuster adalah anime pertama yang memperkenalkan konsep dilatasi waktu dalam genre mecha.
Serial ini juga dianggap sebagai mahakarya Hideaki Anno sebelum ia kemudian dikenal luas melalui Neon Genesis Evangelion.
Kombinasi drama personal dengan pertempuran epik luar angkasa membuat Gunbuster menjadi salah satu anime mecha klasik.
Ditambah dengan pesan tentang pengorbanan dan kesetiaan, ini adalah anime yang berani menggugah emosi.
3. Nadia: The Secret of Blue Water
| Judul | Fushigi no Umi no Nadia |
| Genre | Adventure, Comedy, Romance, Sci-Fi |
| Episode | 39 |
| Rilis | Spring 1990 |
Di Prancis pada akhir abad ke-19, seorang penemu muda bernama Jean bertemu dengan Nadia, seorang gadis misterius yang dikejar oleh sekelompok penjahat.
Mereka berdua terlibat dalam petualangan yang mengungkap asal-usul dari sebuah kekuatan kuno.
Nadia terinspirasi dari kisah Twenty Thousand Leagues Under the Sea karya Jules Verne dan menampilkan tema anti-perang dan ekologis yang masih relevan.
Kisah petualangan, humor, dan konspirasi besar di balik peradaban masa lampau membuat Nadia memiliki daya tarik tersendiri.
4. Ranma 1/2 (OVA)
| Judul | Ranma ½ (OVA) |
| Genre | Action, Comedy, Romance |
| Episode | 6 |
| Rilis | Summer 1993 |
Ranma Saotome, seorang ahli seni bela diri, mengalami kutukan yang membuatnya berubah menjadi perempuan ketika terkena air dingin.
Berbagai kejadian lucu dan konflik asmara terjadi di antara Ranma dan teman-temannya.
Serial Ranma diproduksi oleh studio lain, tapi studio Gainax menangani beberapa episode OVA yang menampilkan komedi khas dan situasi absurd.
Bagi para penggemar komedi dan aksi, Ranma 1/2 menawarkan petualangan penuh tawa dengan sedikit bumbu romansa absurd.
5. Neon Genesis Evangelion
| Judul | Shin Seiki Evangelion |
| Genre | Action, Drama, Mecha, Mystery, Psychological, Sci-Fi |
| Episode | 26 |
| Rilis | Fall 1995 |
Di masa depan yang penuh trauma, seorang remaja bernama Shinji Ikari dipanggil untuk menjadi pilot Evangelion, robot raksasa yang dirancang untuk melawan makhluk-makhluk misterius yang disebut Angels.
Neon Genesis Evangelion dianggap sebagai karya yang merevolusi genre mecha, membawa elemen psikologi dan simbolisme agama yang mendalam.
Anime ini tidak hanya tentang robot bertarung, tetapi juga eksplorasi psikologis yang mendalam tentang trauma, tanggung jawab, dan eksistensi manusia.
Evangelion adalah karya yang wajib ditonton oleh setiap penggemar anime.
6. Kare Kano
| Judul | Kareshi Kanojo no Jijou |
| Genre | Comedy, Drama, Romance, Slice of Life |
| Episode | 26 |
| Rilis | Fall 1998 |
Yukino Miyazawa, siswi yang dikenal sempurna di sekolah, menyembunyikan sisi lain dari dirinya yang ambisius dan penuh tipu muslihat.
Ketika bertemu Soichiro Arima yang dapat melihat sisi aslinya, mereka mulai menjalin hubungan yang berliku dan mendalam.
Kare Kano digarap oleh Hideaki Anno pada puncak popularitasnya berkat Evangelion.
Namun, konflik antara Anno dan pengarang manga asli membuat anime ini tak memiliki penyelesaian yang memuaskan.
Anime ini membawa elemen komedi dan introspeksi mendalam tentang cinta dan pencarian jati diri, memperlihatkan sisi Gainax yang berbeda dan lebih santai.
7. FLCL
| Genre | Action, Comedy, Mecha, Sci-Fi |
| Episode | 6 |
| Rilis | Spring 2000 |
Naota, seorang bocah biasa, bertemu dengan seorang perempuan eksentrik bernama Haruko yang datang dari luar angkasa.
Kehidupan Naota berubah menjadi penuh kekacauan ketika robot-robot aneh keluar dari kepalanya.
FLCL adalah kolaborasi Gainax dengan Production I.G dan dikenal karena gaya animasi yang unik serta soundtrack dari band Jepang, The Pillows.
FLCL adalah eksplorasi sureal tentang masa remaja dan pencarian identitas, dibalut dengan aksi dan absurditas.
Anime ini pendek namun berkesan, penuh dengan simbolisme dan gaya visual yang berbeda.
8. Gurren Lagann
| Judul | Tengen Toppa Gurren Lagann |
| Genre | Action, Comedy, Drama, Mecha, Romance, Sci-Fi |
| Episode | 27 |
| Rilis | Spring 2007 |
Di sebuah dunia di mana umat manusia hidup di bawah tanah, dua pemuda bernama Simon dan Kamina memulai perjalanan untuk mencapai permukaan dan melawan kekuatan tirani yang menindas mereka.
Gurren Lagann dikenal dengan gaya animasi yang energik dan penuh semangat, menciptakan frasa ikonik seperti “believe in the you that believes in yourself.”
Dengan aksi eksplosif dan pesan tentang keberanian serta tekad, Gurren Lagann memberikan pengalaman epik yang penuh inspirasi dan emosi.
9. Panty & Stocking with Garterbelt
| Genre | Action, Comedy, Ecchi, Supernatural |
| Episode | 13 |
| Rilis | Fall 2010 |
Panty dan Stocking adalah dua malaikat yang diasingkan ke Bumi karena perilaku buruk. Mereka harus mengumpulkan Heaven Coins dengan mengalahkan makhluk-makhluk jahat untuk kembali ke surga.
Panty & Stocking terinspirasi dari gaya kartun Amerika, dengan humor vulgar dan satir yang tidak lazim untuk anime Jepang.
Ini adalah anime untuk mereka yang ingin menikmati sesuatu yang tidak biasa dari anime, dengan humor yang eksplisit dan visual yang eksperimental. Panty & Stocking memperlihatkan sisi liar Gainax.
10. Medaka Box
| Genre | Action, Comedy |
| Episode | 12 |
| Rilis | Spring 2012 |
Medaka Kurokami adalah seorang ketua OSIS yang sempurna dalam segala hal.
Bersama timnya, ia menyelesaikan berbagai masalah di sekolah yang semakin lama semakin aneh dan berbahaya.
Meski tidak sepopuler karya Gainax lainnya, Medaka Box memiliki sentuhan komedi dan parodi yang menyindir genre shounen, ditulis oleh Nisio Isin, penulis Monogatari.
Bagi penggemar aksi dan komedi shounen, Medaka Box adalah anime yang menghibur dengan karakter-karakter unik dan perkembangan cerita yang tak terduga.
Dengan semangat eksplorasi, ide-ide berani, dan karakter-karakter tak terlupakan, anime-anime dari Studio Gainax membentuk fondasi kuat yang mempengaruhi banyak karya animasi hingga kini.
Dari perjalanan ruang angkasa hingga konflik batin, Gainax terus mendorong batas dan mengajak kita berpikir, tertawa, dan berani mempertanyakan dunia di sekitar kita.
