Biasanya, Shinigami dan Quincy bahkan tak akan menjadi teman, apalagi menikah. Tapi Isshin Shiba dan Masaki Kurosaki, bertemu dalam keadaan yang tak biasa, dan mereka memiliki musuh yang sama untuk dikalahkan. Keduanya adalah ayah dan ibu Ichigo Kurosaki.
Selama bertahun-tahun, sang protagonis Bleach tak tahu bahwa kekuatan spiritualnya mengalir dalam keluarga.
Dia mencoba untuk merahasiakan kekuatan Shinigami dari ayah dan saudara perempuannya. Tetapi kenyataannya, Isshin sendiri pernah menjadi Shinigami, dan ibunya Masaki merupakan Quincy berdarah murni.
Ada Hollow spesial yang Sosuke Aizen buat sebagai bagian dari rencananya. Kisah bagaimana orang tua Ichigo bertemu adalah kisah yang berdarah.
Ketika Masaki Kurosaki Merasakan Bahaya Suatu Malam
Selama arc Thousand Year Blood War, Ichigo akhirnya mengetahui kebenaran dari pertemuan pertama orang tuanya, yang terjadi beberapa tahun sebelum Ichigo lahir.
Pada saat itu, Isshin adalah Kapten Gotei 13 Divisi 10. Isshin hanya memiliki minat selewatan pada dunia manusia, tetapi dia dengan patuh menanggapi panggilan darurat dari Kota Naruki, ketika dia menemukan Hollow aneh bernama White, ciptaan Sosuke Aizen.
White cukup kuat untuk menghadapi Kapten Gotei 13 seperti Isshin, dan di dekatnya, seorang Quincy remaja merasakan pertempuran itu, dialah Masaki Kurosaki.
Keluarga Ryuken Ishida telah memerintahkan Masaki untuk menghindari bahaya, karena mereka tidak ingin kehilangan darah murni, tapi itu tidak menghentikan Masaki untuk bergegas ke tempat pertempuran, ketika Isshin dan White bertarung.
Masaki tidak tahan memikirkan seseorang yang sekarat karena dia gagal membantu, jadi dia bergabung dalam pertarungan dengan busur dan anak panahnya, memikat White untuk mendekat.
Pada jarak dekat, Masaki melukai White dengan panahnya, dan White menghancurkan dirinya sendiri sambil menggigit bahu Masaki untuk memasukkan esensinya ke dalam diri Masaki.
Masaki mendapatkan kesan pertama yang positif tentang Isshin, dan mereka akan segera bertemu lagi dalam situasi yang lebih sulit.
Pengorbanan Isshin untuk Keselamatan Masaki
Masaki diracuni dengan esensi Hollow White, dan pada waktunya, itu akan membunuhnya. Ketika Masaki pingsan di rumah Ishida, Ryuken Ishida yang putus asa membawanya keluar, di mana ia bertemu dengan Isshin Shiba, yang telah kembali.
Segera setelah itu, Kisuke Urahara muncul juga, dan dia membantu Ryuken dan Isshin menilai kondisi Masaki. Kisuke membantu Isshin mentransfer kekuatan Soul Reaper-nya ke Masaki untuk melawan kekuatan White, dan dengan melakukan itu, Isshin menjadi manusia biasa. Sebuah pengorbanan yang dia lakukan dengan senang hati.
Masaki stabil, dan bertahun-tahun kemudian setelah kuliah, dia bertemu Isshin lagi. Keduanya akhirnya menikah dan memulai keluarga mereka, sementara Ryuken Ishida menjaga jarak dari kenalannya Isshin selama bertahun-tahun.
Ryuken berterima kasih atas bantuannya, tetapi dia tidak melihat Isshin sebagai teman baik. Khususnya, Isshin menyerahkan kehidupan keluarga Shiba dan mengadopsi nama keluarga Masaki sebagai gantinya.
Warisan Ayah dan Ibu Ichigo Kurosaki
Adegan ini membentuk sejumlah elemen kunci dalam Bleach, termasuk menunjukkan tekad luar biasa Isshin dan sifat tanpa pamrihnya, sesuatu yang diwarisi putranya bertahun-tahun kemudian.
Tidak ada Kapten Shinigami biasa yang akan menyerahkan kekuatan mereka untuk menyelamatkan seseorang yang hampir tidak mereka kenal, terutama pada Quincy, musuh tradisional para Soul Reaper.
Selain itu, pemindahan White ke Masaski adalah yang menyebabkan Hollow batin Ichigo berakar, dan esensi White akan menjadi Zangetsu, roh zanpakuto Ichigo. Berkat warisan campuran Ichigo, dia memiliki sedikit dari segalanya di dalam dirinya: kemanusiaan, kekuatan Shinigami, darah Hollow dan Quincy.
Melalui Masaki, Ichigo lahir sebagai “putra” raja Yhwach, tetapi dalam nasib yang tragis, kematian Masaki terjadi karena Yhwach mencuri kekuatannya, membuatnya tak berdaya melawan Grand Fisher.
Sekarang menjadi tanggung jawab Ichigo untuk menyelesaikan apa yang orang tuanya mulai. Membawa kedamaian dan keseimbangan kembali ke dunia sehingga semua orang bisa hidup bahagia, dari Shinigami dan Quincy hingga umat manusia, dan seterusnya. Itu warisan keluarganya, dan dia menganggap serius warisan ayah dan ibu Ichigo Kurosaki ini.
