Ketimbang warga negara yang baik, saya lebih seorang pragmatis: mengurus STNK agar tak kena tilang polisi lalu lintas. Karena terlalu ruwet menjadi anarko, saya tak terlalu keberatan membayar negara untuk mengurus beragam hal yang tak pernah usai. Tiap tahun tak pernah lewat bayar pajak, biasanya ke outlet Samsat di BTC Pasteur. Namun untuk tahun ini, karena Supra X 125 cc saya berumur 5 tahun, saya harus terbang ke selatan Bandung.
Samsat Soreang terletak di Jalan Gading Tutuka, Cingcin. Sebenarnya untuk pengurusan ganti STNK bukan perkara sulit, tapi karena tidak adanya papan informasi soal alur yang harus dilalui, menjadikannya cukup rumit. Cara termudahnya adalah bertanya pada orang, atau sekalian “nunutur” atau mengikuti orang lain yang sama hendak mengurus STNK 5 tahunan.
Yang Perlu Dipersiapkan Untuk Mengurus Perpanjangan STNK
- KTP
- STNK
- BPKB
Jangan lupa bawa tiga itu dan tentunya bawa uang secukupnya, saya bawa cash 500 ribu di dompet.
1. Fotokopi
Tempatnya berada di sebelah kanan gedung, bersebelahan dengan lokasi pemeriksaan motor. Yang perlu disiapkan adalah KTP, STNK dan BPKB asli. Teteh penjaga fotokopiannya bakal menanyakan ini, dan dia akan menyusun otomatis semua berkas antara yang asli dan kopiannya dalam satu map. Bayar Rp 6.000, tapi kalau mau sekalian beli pulpen jadi Rp 8.000. Di tempat fotokopian ini dijual makanan dan minuman, tapi rokok tidak ada.
2. Cek Fisik
Lokasinya di sebelah tempat fotokopi. Bawa motor kita yang di parkiran dan antrekan di sini. Nanti ada petugas yang memeriksa nomor mesin dan nomor rangka, dan map kita akan ditempeli stiker. Ada formulir yang harus diisi, tinggal nyontek isiannya dari STNK. Map akan dibawa oleh petugas lain untuk divalidasi, nanti dicap dan dikembalikan lagi.
Karena lokasinya di luar ruangan, maka kawasan ini kita bisa merokok sambil ngopi ketika mengantri. Bisa basa-basi juga dengan yang lain untuk membunuh waktu.
3. Pendaftaran
Masuk ke dalam gedung, nanti bakal ada petugas yang mengarahkan untuk mengisi formulir lain. Serahkan map kita ke loket pendaftaran, ada di bagian tengah. Petugas akan mengembalikan BPKB asli dan menyuruh kita untuk menunggu sampai dipanggil kasir.
4. Pembayaran
Penantian di sini yang cukup lama. Apalagi karena saya datang rada siang jadi terpotong waktu istirahat. Ada tempat makan, masjid dan Alfamart di sebelah Samsat Soreang.
Pukul satu siang, pelayanan kembali dibuka. Saya menanti kembali sampai nama saya dipanggil. Untuk pajak 5 tahunan ini saya harus membayar sekitar 400 ribuan.
5. Penyerahan STNK Baru
Setelah membayar, kita harus menunggu kembali. Hidup adalah soal penantian ke penantian lainnya. Loketnya dekat loket pendaftaran sebelumnya, jadi usahakan duduk di jajaran sebelah kanan.
6. Pengambilan Plat Nomor
Lokasinya ada di luar, di sebelah kiri gedung. Penantian di sini tidak terlalu lama. Plat nomor akan dicetak mesin, dan kita akan dipanggil dengan nopol motor bukan nama kita.