Hari gini siapa sih yang nggak punya aplikasi chat messenger? Pastilah punya dan pernah pakai satu dua di antaranya; LINE, WhatsApp, Kakao Talk, Wechat, Tango, Facebook Messenger.
Nah, LINE menjadi aplikasi penyampai pesan paling populer bagi segmen kaum muda kekinian. Bahkan bisa dianggap, Line ini sebagai media sosial baru, sudah bisa disejajarkan sama Facebook, Twitter, atau Path. Line sendiri menjadi aplikasi chat dengan pengguna kedua terbesar di Indonesia. Dan kalau ngomongin soal Line, pasti yang terbersit di kepala adalah stikernya yang lucu-lucu kan?
Maka bertempat di Bober Tropica Jalan Sumatera, Stikeren mengadakan sebuah talkshow untuk lebih mengenalkan industri stiker. Stikeren sendiri merupakan sebuah komunitas digital yang menyatukan para desainer stiker, yang digagas oleh teman-teman dari Petshopbox Studio, Jotter Pro, dan Segocha.
Dengan mengangkat tema ‘Sticker Talk’, yang dibahas di event talkshow pertama ini adalah mengenari LINE Creators Market. Dengan beberapa hal utama yang disampaikan oleh Xin Jun Long (@itsmejun) dari Jotter Pro dan Chandra WS (@chan_ws) dari Segocha mengenai industri stiker digital dan soal pemasukan pasif yang menggiurkan bagi para desainernya. Dilanjut oleh Kuswanto (@kuswanto) dari Petshopbox Studio yang memberi penjelasan soal cara persiapan dan submit desain stiker ke LINE Creators Market agar lebih mudah direview dan minim revisi.
Dalam diskusi panel, dihadirkan pula Rizal Pratama (@bangkawarah442), salah satu kreator stiker LINE paling sukses. Kreator dari Bandung yang membuat stiker-stiker lucu berbahasa Sunda ini membagikan tips dan triknya dalam hal promosi, dan pengalamannya yang harus bersabar selama 7 bulan sebelum stickernya bisa tembus LINE Store.
Koh Jotter dan Om Chandra presentasi tentang “LINE Creators Market Industry: Insight, Metric and Passive Income”
Di Jepang, ada gadis yang masih berusia 7 tahun yang dapat uang berjuta-juta berkat bikin sticker LINE. Terus di Indonesia, ada juga yang cuma jebolan SMA, si pembuat sticker Flower Hijab, dan penghasilannya gara-gara ini sungguh bikin ngiler. Masa kamu kalah sih?
Temen kantor suamiku jg ada nih yg produktif bikin stiker LINE. Salah satu karyanya: cici the ponytail bunny
Kang Arip ikut bikin stiker juga kah?
Blogger saya mah bukan desainer, cuma bisa minta stiker aja. 😀
Kece abis bang!
Peluang penghasilan yang jos banget ya Mas. Bagus nih buat para ilustrator yang ingin mencoba saluran baru dalam berkarya: via stiker. Saya sih karena tidak punya bakat menggambar :haha, buat sekarang jadi pengguna dulu saja :hehe. Kalau Mas sendiri apa sudah punya stiker buatan sendiri yang siap diluncurkan di Line Store? Siapa tahu saya bisa donlot :hihi.
Gak bs but bikin design huhu
Industri digital emng kreatip bang
wuih… jadi ngiler..
dari dulu kepikiran buat bisnis dari sticker digital …. tapi cuman mikir doang .. kebanyakan wacana … ga action2 ….
wahh keren sekali ini..
salut banget ama mereka
hasil karyanya bisa dinikmati banyak orang
jadi pengin belajar bikin ilustrasi lagi