Franchise Persona telah berkembang selama bertahun-tahun, Atlus dan Sega terus mendorong lebih banyak entri dalam judul JRPG ini. Serial ini menikmati banyak judul utama dan spin-off yang bahkan dianggap kanon, serta game seluler dan web.
Awalnya Persona memulai debutnya sebagai spin-off dari serial Shin Megami Tensei, alasan mengapa empat game pertama memiliki label SMT di judulnya tapi untuk P5 yang pada akhirnya menghilangkannya.
Kita akan melihat setiap game Persona mulai dari game utama, spin-off, dan juga game seluler dan web.
1. Shin Megami Tensei: Persona

Game yang memulai semuanya, game yang memperkenalkan judul “Persona” kepada dunia.
Setelah kesuksesan Shin Megami Tensei, Atlus bertekad untuk membuat game yang lebih fokus pada perjuangan anak muda dengan tetap mempertahankan atmosfer yang sama dari seri Shin Megami Tensei.
Beberapa staf dari proyek sebelumnya ikut serta, termasuk Kazuma Kaneko, Kouji Okada, dan Shoji Meguro. Jadi, sudah jelas bahwa Persona adalah proyek ambisius.
Ceritanya berpusat pada sekelompok siswa sekolah menengah yang kebetulan mengalami serangkaian aktivitas tidak normal di sekolah mereka. Para siswa ini diberikan kemampuan khusus untuk memanggil makhluk yang dikenal sebagai Persona yang akan membantu mereka menghadapi iblis yang menyerang mereka. Dunia berada dalam bahaya besar dan hanya mereka yang bisa menyelamatkannya.
Mekanik pertempuran Persona pertama ini cukup jadul dan sulit untuk dikuasai jika kamu belum pernah memainkan game seperti itu sebelumnya. Sistem negosiasi juga sulit untuk dikuasai. Hal ini membuat Shin Megami Tensei 3: Nocturne terasa seperti mainan bocah.
Meski begitu, soundtracknya benar-benar bagus, dan akan membuat kita tetap terhubung untuk sementara waktu. Meski Persona menetapkan beberapa elemen gameplay inti yang menjadikan Persona seperti sekarang ini, entri pertama dalam franchise ini sulit untuk diterima oleh pendatang baru.
Tiga belas tahun setelah rilis aslinya, pembuatan ulang Revelations: Persona terjadi. Remake ini memperkenalkan soundtrack baru, peningkatan visual, pembuatan ulang FMV, dan banyak lagi.
Dari segi gameplay, PSP remake ini sebagian besar sama dengan aslinya. Mekanik pertarungannya masih ketinggalan jaman bagi mereka yang belum terbiasa dengan game semacam itu. Untungnya, panduan di internet akan membantu kamu melewati permainan.
Fans Persona merekomendasikan remake ini untuk pendatang baru. Namun di satu sisi, ada yang merekomendasikan untuk mencoba versi original ketimbang remake.
2. Persona 2

Persona 2 awalnya dirilis dalam dua bagian. Innocent Sin menjadi bagian pertama dan Eternal Punishment menjadi bagian kedua secara eksklusif di Jepang.
Salah satu alasan yang membuat Persona 2 layak untuk didiskusikan adalah bahwa Maya Amano adalah protagonis wanita pertama yang dapat dimainkan dalam franchise tersebut.
Berbeda dengan entri ceria di franchise seperti Persona 4, P2 menampilkan cerita serius dan plot yang bikin pusing.
Mirip dengan Persona di PSP, Persona 2 kemudian menerima remake pada konsol yang sama. Yang asli dirilis di Jepang dan Amerika Utara, sementara remake di satu sisi dirilis secara eksklusif di Jepang.
Kamu masih bisa memainkan versi aslinya menggunakan emulator PS1 dan English Fan Patch yang bisa didapatkan secara online. Atau bisa memainkan PSP remake menggunakan emulator PPSSPP.
3. Persona 3

Salah satu entri terbaik dalam franchise yang menyediakan hiburan mutlak selama berjam-jam.
Persona 3 adalah game pertama yang hadir di PS2 pada masa itu, dan mendapat pujian kritis serta kesuksesan komersial yang menyebabkan dirilisnya beberapa edisi.
Persona 3 menghadirkan kejutan baru mulai dari gaya bertarung yang dirubah, pengenalan mekanik baru bernama Social Links yang terbukti berguna dalam game, dan elemen kencan hingga dungeon utama yang menarik, Tartarus.
Persona 3 juga menghilangkan pertemuan musuh mendadak yang berulang-ulang dengan membuat musuh terlihat oleh pemain. Dengan begitu, kamu bisa menghindari musuh atau melanjutkan pertarungan jika levelmu sudah cukup.
Seperti disebutkan sebelumnya di atas, P3 mendapat sambutan yang bagus, dan hal ini menghasilkan peluncuran beberapa edisi.
Persona 3 FES
Disebut juga Persona 3 FES: The Answer atau juga dikenal sebagai Episode Aegis, merupakan rilis ulang yang ditingkatkan dari P3 asli yang hadir dengan konten tambahan, dan Aegis sebagai karakter yang dapat dimainkan.
Game ini juga bertindak sebagai epilog dari game aslinya. Selain itu, P3FES menghadirkan kesulitan mode sulit baru bagi mereka yang ingin menguji keterampilan mereka.
Persona 3 Portable
Persona 3 Portable, dikenal sebagai P3P, adalah port PSP/PSVita dari P3 asli.
Berbeda dengan aslinya, P3P tidak menampilkan lingkungan 3D. Sebaliknya, ia menggantikan semua interaksi sosial dengan antarmuka yang mirip dengan visual light novel.
P3P juga menampilkan dua karakter utama: perempuan dan laki-laki, dan keduanya mengikuti alur cerita yang hampir sama dengan beberapa perubahan.
Yang pertama memperkenalkan dua mode kesulitan baru dibandingkan yang asli dan FES, termasuk mode mudah dan mode sangat sulit (Maniac).
Persona 3 Reload
Remake yang menggunakan Unreal Engine dan ditujukan untuk konsol terkini dengan peningkatan grafik dan mekanik. Dirilis tahun 2024.
4. Persona 4

Persona 3 masih menjadi salah satu entri paling menyedihkan dan paling gelap dalam franchise ini. Persona 4, di sisi lain, menghilangkannya dengan mengikuti pendekatan yang berbeda, meski memiliki tema gelap juga. Dan itu terbayar sejak entri ke-4 terjual lebih banyak daripada entri ke-3.
Dari segi gameplay, P4 dan P3 tidak terlalu berbeda jauh, hampir sama. Di Persona 3 asli, pemain tidak bisa mengendalikan setiap anggota party, tetapi dengan Persona 4 kamu memiliki kendali penuh atas mereka.
Grafiknya juga mirip satu sama lain, namun di beberapa bagian, kamu akan menemukan Persona 4 lebih unggul.
Karena Persona 4 terbukti sukses, perilisan ulang bertajuk Persona 4: Golden dirilis di PS Vita pada tahun 2012, dan di PC melalui Steam pada tahun 2020. Perilisan ulang ini hadir dengan beberapa konten dan fitur baru yang akan membuatmu ketagihan bermain selama berjama-jam.
5. Persona 5

Persona 5 menyempurnakan apa pun yang ada sebelumnya untuk menghadirkan game Persona terbaik bagi gamer modern.
Meski benar bahwa beberapa orang mungkin berpendapat bahwa ini bukan judul terbaik, penjualan mengatakan sebaliknya. Persona 5 mengubah keseluruhan gaya visual dengan membuat keseluruhan game menjadi grafis cel-shaded alih-alih mengikuti model seperti chibi yang terlihat di Persona 3 dan Persona 4.
Selain itu, Persona 5 adalah game pertama yang menandai hilangnya Shin Megami Tensei dari judulnya.
Entri ini memberikan angin segar baru karena mengubah sebagian besar segalanya, mulai dari gameplay, dan navigasi dunia hingga musik funky dan elemen game.
P5 sangat bergaya, dan kamu mudah tersesat di dalamnya. Hiburan berjam-jam JRPG turn-based menanti kamu.
Kesuksesan tersebut membuat Atlus merilis edisi baru bertajuk Persona 5: Royal di PS4 yang hadir dengan konten baru, kostum dari game sebelumnya, musik dari P3 dan P4 serta item tambahan.
Nah itu tadi daftar game Persona dari Atlus.
Agar tak ketinggalan tulisan menarik lain seputar video game dan pop culture, jangan lupa ikuti blog ini di Google News, ya!