Diterbitkan oleh The Panasdalam Publishing di ujung tahun 2019, Helen dan Sukanta adalah novel berlatar era kolonial yang ditulis oleh Pidi Baiq.
Roman sejarah ini bercerita tentang hubungan percintaan penuh tantangan antara kedua tokohnya: Helen, anak seorang pengusaha Belanda yang tinggal di kawasan Ciwidey dan selalu merasa kesepian karena tidak ada teman bermain, dan Sukanta, seorang pemuda kelahiran Cicadas yang bersama ibunya terpaksa pindah ke Ciwidey setelah ayahnya yang bergabung dengan kelompok revolusioner ditangkap dan dieksekusi oleh tentara Belanda.
Untuk merayakan perilisan novel teranyar Pidi Baiq ini, sekaligus memperkenalkan wawasan sejarah di baliknya secara populer, maka Komunitas Aleut mengadakan tur. Dengan titik awal di Alun-alun Bandung, ngaleut melewati beragam titik penceritaan yang berkaitan dengan novel Helen dan Sukanta, dan berakhir di Kantin Nasion The Panasdalam.