Okultisme adalah kata yang berasal dari bahasa Latin “occultus”, yang berarti “tersembunyi”, “rahasia”, atau tidak mudah dipahami, dan mengacu pada studi tentang realitas psikis dan spiritual yang lebih dalam yang melampaui dunia indra dan pemikiran.
Okultisme bukanlah gerakan homogen dan bisa sangat beragam. Sepanjang sejarahnya, istilah okultisme telah digunakan dalam berbagai cara berbeda. Namun, dalam penggunaan kontemporer, okultisme umumnya mengacu pada bentuk esoterisisme yang berkembang pada abad kesembilan belas dan turunannya di abad kedua puluh.
Di Bandung sendiri, beberapa ajaran okultisme yang populer dan jejaknya terekam dalam sejarah adalah Freemason dan Teosofisme.