Terletak di kawasan pusat kota yang strategis di Bandung Utara, Bandung Electronic Center memang selalu ramai oleh para geek, hipster, SPG, pedagang, dan orang tak berdosa lainnya. Kamis siang itu (24/01/13), bertepatan dengan momen Maulid Nabi Muhammad SAW, saya beserta Aa berencana untuk mencari suksesor bagi ponsel kami masing-masing.
Kecuali Dia, segala sesuatu mempunyai akhir. Kekal itu kepunyaan-Nya, segala hal punya waktu paruh. Begitupun Sony Ericsson W200i yang harus menua. Usianya yang sudah uzur ga bisa mengimbangi mobilitas masa muda saya. Sangat sulit memang, tapi perubahan itu sebuah keniscayaan.
Tiba lah di satu kios yang berada di lantai 1, sengaja kami memilih yang sepi pembeli. Transaksi berlangsung. Sony Xperia Tipo berhasil dibarter dengan rupiah senilai sekitar 1,3 juta. Sebelumnya memang saya sudah mengantongi pilihan untuk smartphone ini ketimbang Samsung Galaxy Y Duos GT-S6012 atau Motorola Fire XT530.
Saya menjatuhkan pilihan terhadap smartphone low-end ini dengan berbagai alasan yang tidak berdasar, yaitu:
- Opsi bahasa Sunda
- Sistem operasinya Android 4 Ice Cream Sandwich
- Unggul di bidang musik
- Desain cantik dan imut tapi tetap elegan
- Baterai yg badass
Singkat cerita, setelah sampai di rumah tentu saja hal pertama yg dilakukan adalah menjamah smartphone baru ini. Menginstal berbagai aplikasi ini itu.
Yeah, dan akhirnya punya juga akun Instagram dan media sosial lainnya, makin hipster aja berarti ya. 
Oh ya, saya belum kasih nama sayang buat ponsel yg mungkin sedikit lebih pintar dari saya ini. Ada saran?
cie HP baru nie ye,,,, 😀
Bukan HP, smarphone!
ah iya saya salah 🙁 😀
Follow aku donkk,.. 😆
Kaka dulu yg follow, entar aq folbek dech..
mana ???
Oh beneran. Follow @Chrismanaby maksudnya?
Hehehe,.. sudah kan, folback, done 😉
Saya juga Seneng sama Si Sony | Hp GSM pertama dan sampai saat ini yg masih setia SE P1i
Tapi sayang Sony dan Ericsson udah pisah. 🙁
Mereka udah gak lagi sejalan.
w200 ke xperia = tentu saja loncatan yg besar kawan!
. selamat berbulan madu dengan hape baru O:-)
hihihi… cinta buanget sama sunda ^^„
Kudu pisan lah.
huaaaa selamat, eh low end spesifikasinya gimana?
Ga tau juga sih, pabriknya yg bilang begitu.
mantab gan
Ane juga suka sony,
Tapi lau tiba saatnya ganti hp mungkin milih sony acro s
😀
Selamat bersabar menanti.
wuiss tipo… moga ngetiknya ngga sering tipo ya..
Baru megang smartphone, jadi masih suka tipo emang.
Tukeran yuk sama J105i saya? 😀
Langkahi dulu mayatku.
Lihat aja besok pagi ketika anda bangun tidur, yang tersisa cuma sim card. 😀
#nyolonghp
I don’t know who you are. I don’t know what you want. If you are looking for ransom, I can tell you I don’t have money. But what I do have are a very particular set of skills; skills I have acquired over a very long career. Skills that make me a nightmare for people like you. If you let my Sony Xperia Tipo go now, that’ll be the end of it. I will not look for you, I will not pursue you. But if you don’t, I will look for you, I will find you, and I will kill you.
Heh?
Bagus ya, udah ics pula.
samsung s3 mini kayaknya juga bagus lho
Budgetnya tapi.
setia sama sony nih berarti 😀
Setia itu sifat lelaki sejati. 😎
top deeeh 🙂
ciyeeeeeh pacar barunya imuuuut :D.. perihal nama? mmmmm,,, ngggggggggggggg… Kalau “ria” udah banyak yg make nama ria. “Peri”? mmmmm,,, ntar d kira kloningannya ketyperi..
ahaaaaaaaaaaaaaaaaaaa…
“X” ajah gmn? jadi manggilnya si X atau neng X,xixixixi :D..
jangan lupa donlot path yaaaaaa dan line yaaaa…
dan yuks ah follow2an 😀
saya belum punya Smrat Prone
saya masih memegang kaidah lama
Ponsel Pintar bukan representatif Orang Pintar
karna Orang Pintar itu minumnya tolak an***
Dan orang pintar dikalahkan orang bejo.
Selamat ya sama Sony nya 🙂
tanks infonya 🙂
[…] juga bikin postingan pakai si ponsel pintar Sony Xperia Tipo. Finishing-nya tetap harus lah, di laptop […]
Wah Xperia user juga ya? Saya juga baru beberapa bulan pake ponsel pintar… Xperia juga 😀
[…] saya merasa terpanggil untuk mengekploitasi si ponsel pintar Sony Xperia Tipo yg ga lebih pintar dari saya ini. Salah satunya ya dengan memanfaatkannya sebagai sarana mobile blogging. Ya meski punya saya ini […]
[…] dijepret menggunakan Ipo (Sony Xperia Tipo) dan Euis (Kodak EasyShare […]