Top 10 Lagu Coldplay Pilihan

Siapa sih yang gak kenal band rock alternatif asal Inggris bernama Coldplay? Ya, minimal pasti tau lah lagu hits sekaligus pasarannya kayak Viva La Vida atau Fix You.

Dengan formasi Chris Martin, Jonny Buckland, Guy Berryman, dan Will Champion yang sampai sekarang tetap sama, Coldplay dibentuk. Masuk angkatan post-britpop, yang artinya band British beraliran rock alternatif yang terbentuk antara era 90an sampai era milenium 2000an. Nah, Coldplay menjadi salah satu band post-britpop yang sukses dan tetap eksis sampai sekarang.

Parachutes, A Rush of Blood to the Head, X&Y, Viva la Vida or Death and All His Friends, Mylo Xyloto, dan yang teranyar Ghost Stories merupakan album yang dikeluarkan oleh band ini. Dari sekian album yang dirilis, pasti ada lagu-lagu yang difavoritkan. Sebelumnya saya pernah membuat ‘7 Lagu Cover Glee Terbaik’ dan ‘9 Lagu Ballad SNSD Terasyik’, dan saya merasa harus juga untuk membuat list lagu favorit dari band favorit saya ini.

Masa sih band yang menempati posisi puncak di akun Last.fm saya ga dibuat postingannya? Dan berikut 10 lagu teratas yang secara subyektif saya rangkingkan.

10. VIVA LA VIDA

Lagu yang sering banget dijadikan musik latar di berita olahraga, karena emang lagunya yang enerjik. Viva La Vida sendiri artinya hidupkan hidupmu.

Mendengarkan lagu ini, saya seakan ditarik paksa ke era Renaissance, seolah-olah saya adalah rajanya. Alunan biola dan dentuman drum mengiringi suara Chris Martin yang penuh energi dan emosional, membuat saya seakan-akan bisa “rule the world”.

Saat SMA, Viva La Vida ini lagu yang membuat saya “melirik kembali” band asal Inggris ini. Saat masih berseragam putih abu, saya masih sok idealis di genre Nu Metal dan Rock “keras”.

Kesan: life your live! VIVA LA COLDPLAY!

9. FIX YOU

Lagu Coldplay yang paling banyak dibikin cover-nya!

Lagu dibuka dengan hanya suara Chris Martin yang aduhai dengan iringan gema organ rasa katedral. Emosi kita secara bertahap semakin meningkat seiring lagu berjalan. Khusus untuk video klipnya, paling suka bagian akhir ketika semua penonton bernyanyi bersama.

Lights will guide you home.
And ignite your bones.
And I will try to fix you

Kesan: amazing Chris Martin’s falsetto!

8. THE SCIENTIST

Setelah Coffee and TV-nya Blur, inilah salah satu video klip yang paling saya suka dan paling saya ingat ketika masih SD. Ya, saat MTV masih tayang di stasiun tv swasta.

Dengan balutan denting piano, lirik yang dibawakan bercerita tentang keinginan untuk mencintai sekaligus permintaan maaf dari seorang pria. Depresif sekaligus menenangkan.

Kesan: fantastic piano ballad, beautiful yet depressing lyrics

7. CHARLIE BROWN

Ingin ajeb-ajeb diskotek? Lagu ini pas buat disetel.

Di album Mylo Xyloto, warna musik Coldplay jadi rada ngepop. Nah, ini lagu kesukaan saya selain Hurts Like Heaven di album ini.

Kesan: ultimate jam song

6. SHIVER

FRIENDZONE! Jangan praktekan lirik lagu ini! Ini bukan lagu romantis, ini lagu tentang friendzone! Lagu di album Parachutes yang rilis tahun 2000 ini bercerita tentang cinta yang tak terbalas. Uh.

Lirik dalam yang dinyanyikan Chris secara emosional, melodi gitar yang ajib, hentakan drum, dan tak lupa bass yang aduhai emang pantas menjadikan lagu ini sebagai salah satu pelejit Coldplay. Rock indie-nya masih sangat terasa.

Kesan: “Young and Indie” side of Coldplay! FRIENDZONE!

5. TALK

Merupakan single ketiga yang dirilis dari album X&Y. Eksperimen Coldplay di lagu ini, seperti penambahan synthizer dan tempo metronomic di drum, bisa dibilang sukses besar.

Lirik lagunya sendiri mengajarkan kita agar selalu merasa positif. Pertama-tama sih Chris Martin mengatakan sesuatu yang ironi:

Or write a song nobody had sung
Or do something that’s never been done.

Kemudian, Chris Martin mencoba menenangkan kegalauan dan ketakutan tadi dengan:

Tell me how do you feel?
Well I feel like they’re talking in a language I don’t speak
And they’re talking it to me

Dan diakhiri dengan kesimpulan bahwa perasaan jenuh, keadaan ketika merasa sesuatu yang kita kerjakan hanya kesia-siaan memang suatu kondisi lumrah yang universal

So you don’t know where you’re going
But you want to talk
And you feel like you’re going where you’ve been before
You’ll tell anyone who will listen but you feel ignored.

Kesan: Hypnotic nostalfic synth, so misty

4. CLOCKS

Dentingan piano dari detik pembuka sungguh menenangkan. Ketika lagi kecewa, bosan, atau marah, cobalah dengar lagu ini. Dijamin bakal jadi moodbooster.

Kesan: hypnotic piano riff, cryptic lyric, relaxing music

3. THE HARDEST PART

Ya, saya paling suka alunan piano. Dan di lagu ini ada sentuhan piano ballad yang aduhai.

Kesan: lovely ballad pop-rock

2. ATLAS

Saat lagu ini berkumandang di akhir film Catching Fire, sumpah bikin merinding. Secara musik dan lirik, sangat pas menggambarkan kedua tokoh utama Katniss sama Peeta. Memang lagu ini khusus dibuat untuk film ini, dan masuk album kompilasi, terpisah dari album Ghost Stories.

Kalau boleh dibilang, single ini gabungan warna musik Coldplay antara A Rush of Blood to the Head sama Mylo Xyloto. Seperti “Coldplay baheula”, namun terdengar tetap “kekinian”.

Kesan: moody, haunting melody, cinematic ballad

1. LOST?

Ada banyak versi dari Lost, ada yang dengan tanda seru dan ada pula yang pakai tanda tanya. Nah, Lost? dengan tanda tanya yang merupakan versi akustik inilah yang paling saya suka.

You might be a big fish in a little pond
Doesn’t mean you’ve won
‘Cause along may come a bigger one

Kesan: gloomy, inspiring lyric, most emotional

xxxxxxxxxxxxxxx

Sebenarnya In My Place, Speed of Sound, God Put A Smile Upon Your Face, Magic, Yellow, Politik, dan pokoknya semua lagu Coldplay berhak masuk TOP 10 ini. Semuanya pantas jadi rangking pertama lah. Saya juga sampai bingung dibuatnya ketika harus bikin 10 besar ini. Tapi kebanyakan lagu-lagu yang paling saya suka sih adanya di album-album awal.

Kalau kamu apa nih lagu Coldplay yang paling disukai?